PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI MENCEGAH STANTING ANAK DI KELURAHAN LOMPOE, BACUKIKI, PAREPARE

Abstract

MP ASI Merupakan zat gizi yang diberikan kepada bayi atau anak yang berusia lebih dari 6 bulan guna memenuhi kebutuhan zat gizi selain dari ASI (Notoadmodjo, 2010). Dalam pemberian MP-ASI perlu diperhatikan adalah usia pemberian MP-ASI, jenis MP-ASI, frekuensi dalam pemberian MP-ASI, porsi pemberian MP-ASI dan cara pemberian MP-ASI pada tahap awal.
Pemberian MP-ASI yang tepat diharapkan tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi, namun juga meransang keterampilan makan dan merangsang rasa percaya diri bayi. Pemberian makanan tambahan harus bervariasi, dari bentuk bubuk cair kebentuk bubur kental, sari buah, buah segar, makanan lumak, makanan lembek dan akhirnya makanan padat. Permasalahan mitra sebagai khalayak sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah Masih ada ibu yang memberikan MP ASI secara dini kepada bayi berusia < 6 bulan, kurangnya pengetahuan ibu tentang kapan waktu yang tepat memberikan MP ASI kepada bayi, kurangnya pengetahuan ibu tentang pemberian MP ASI pada bayi dari segi jenis dan menu MP ASI. Adapun tujuan dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan ceramah/penyuluhan untuk memberikan pengetahuan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) untuk mencegah Stanting pada anak. Metode pelaksanaan menggunakan metode sosialisasi langsung atau ceramah dialogis mencakup pemberian materi serta diskusi. Setelah dilakukan edukasi ternyata hasil dari post test terjadi peningkatan menjadi 20 orang (74%) tingkat pengetahuan dan pemahaman tentang pemberian Makanan Pendamping ASI.

MP ASI is food or drink containing nutrients that is given to babies or children aged more than 6 months to meet nutritional needs other than breast milk (Notoadmodjo, 2010). When giving MP-ASI, what needs to be taken into account is the age at which MP-ASI is given, the type of MPASI, the frequency of giving MP-ASI, the portion of MP-ASI given and the method of giving MPASI in the early stages. Providing appropriate MP-ASI is expected to not only meet the baby's nutritional needs, but also stimulate feeding skills and stimulate the baby's self-confidence. Provision of additional food must be varied, from liquid powder form to thick porridge form, fruit juice, fresh fruit, crushed food, soft food and finally solid food. The problems of partners as the target audience in community service activities are that there are still mothers who give MP ASI early to babies aged < 6 months, lack of knowledge of mothers about when is the right time to give MP ASI to babies, lack of knowledge of mothers about giving MP ASI to babies from in terms of MP ASI types and menus. The aim of carrying out this community service activity is to conduct lectures/counseling to provide knowledge of Complementary Feeding for Breast Milk (MP-ASI) to prevent stunting in children. The implementation method uses direct socialization methods or dialogical lectures including delivery of material and discussions. After the education was carried out, it turned out that the results of the post test increased to 20 people (74%) the level of knowledge and understanding regarding giving complementary foods to breast milk.